Minggu, 05 April 2009

Internet di Indonesia

Internet sekarang bukan barang baru lagi di Indonesia. Meskipun agak sedikit terlambat dibandingkan negara-negara lainnya, tapi perkembangan internet di negara Republik ini sudah mencapai 25 juta users. Artinya dari sekitar 220 juta penduduk Indonesia, sudah 8 % penduduknya yang telah terkoneksi ke internet. Memang belum begitu banyak, tetapi justru disanalah keunggulan kita. Potensi penduduk yang masih segar ini yang di yakini para pakar internet bahwa Indonesia akan menjadi lumbung pasar yang “lezat” untuk para internet marketer.

Masih ingat sejarah Aqua? Di sekitar tahun 80an ada sekelompok orang yang diam-diam berdiskusi tentang ide menjual air. Pada waktu itu, banyak yang menolak ide untuk menjual air minum. Air pada zaman itu sangat mudah ditemui. Dari sumur, sungai, air ledeng sampai air hujan bisa digunakan. Kenapa harus susah susah menjual air? Sungguh nonsense. Tapi sekarang orang-orang yang tetap bertahan dengan ide menjual air, siapa sangka sekarang sudah menjadi konglomerat Aqua. Siapa sekarang yang tidak meminum air botol Aqua? Bahkan Aqua bisa ditemukan di setiap sudut warung di setiap pelosok desa sekalipun.

Nah, kondisi Agua dulu mirip dengan kondisi internet di Indonesia saat ini. Meskipun ada sekelompok penduduk yang kerap menggunakan fasilitas internet untuk kegiatan kerja atau akademis, tapi masih banyak yang masih beranggapan Internet itu sama dengan :
  1. Email
  2. Chatting
  3. Friendster (Hari gene masih pake fs ;D )
  4. Lihat berita atau download

Yah, memang kenyataan di Indonesia tujuan rata-rata orang menggunakan internet adalah untuk keempat hal diatas.

Tetapi, sebenarnya internet bisa digunakan lebih dari sekedar email,chatting,dan fs. Sekarang mungkin orang sudah banyak yang pindah ke . Tapi blogger, meskipun lebih menggunakan blogger sebagai tempat curahan hati ada satu keunggulan internet yang masih banyak orang belum sadari yaitu kemampuan internet untuk menghasilkan uang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar